Halaman

Selasa, 19 April 2016

Pengetahuan Umum Tentang Budidaya Lele

Lele merupakan salah satu komoditas yang mulai berkembang dan sangat diminati dikalangan konsumen Indonesia khususnya kalangan menengah ke bawah, hal ini dapat dilihat menjamurnya pedagang pecel lele yang rata-rata berasal dari lamongan.

Hal inilah yang mulai menggerakkan para peternak lele yang mulai banyak menjamur untuk mengembangkan budidaya perikanan air tawar ini, oleh hal ini penulis mencoba untuk berbagai ilmu pengalaman yang penulis ketahui dari aktifitas budidaya lele selama ini.

A. KARAKTERISTIK LELE
Berdasarkan jenisnya lele merupakan salah satu ikan air tawar yang memiliki kemampuan beradaptasi yang sangat baik ditinjau dari ciri2 fisiknya lele ini adalah binatang yang bandel. Secara fisik yang licin lele ini tergolong ikan yang mengikuti arus karena licinnya tubuh lele inilah lele cenderung tidak ingin melawan arus.

Lele tergolong ikan yang kanibal, dimana suka dengan memakan sesamanya dan berbagai jenis pakan alternatif lainnya seperti sayuran, lauk pauk dan sejenisnya. Sehingga lele tergolong ikan yang agresif dalam mencari makannya. Keagresifitasan inilah yang membuat lele cepat untuk tumbuh besar dan cepat untuk panen.

B. CARA BUDIDAYA LELE
B. 1. Kondisi Habitat
Pada dasarnya seluruh jenis makhluk hidup akan tumbuh maksimal didalam habitat yang sesuai dengan karakteristik binatang tersebut. Habitat ini menjadi salah satu faktor kunci utama pendukung suksesnya budidaya ikan lele.
Yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan habitat lele adalah sebagai berikut
a. Kondisi tata letak kolam
b. Kondisi air
c. Kondisi lingkungan
d. Kondisi penunjang
Beberapa hal diatas akan penulis jelaskan lebih rinci disesi tersendiri.....

B. 2. Kondisi Bibit
Faktor yang perlu dipersiapkan adalah bibit lele itu sendiri, pada dasarnya bibit yang bagus tentu akan menghasilkan yang maksimal, hal inilah yang perlu dipertimbangkan sebelum memulai membudidayakan lele.
Bibit yang bagus memiliki beberapa faktor, antara lain:
a. Turunan indukan
b. Penanganan pasca menetas
c. Karakteristis bibit.
d. Jenis-jenis bibit
Beberapa hal diatas akan penulis jelaskan pula dirincian selanjutnya....

B. 3. Perlakuan Budidaya
Setelah memenuhi kedua faktor diatas yang perlu dipersiapkan pula antara lain kesigapan dalam berbudidaya. Banyak hal yang perlu diperhatikan dalam budidaya ikan lele, antara lain:
a. Pemberian pakan
b. Penyortiran
c. Sanitasi kolam
d. Penanggulangan penyakit
e. Pemanenan



Senin, 11 April 2016

Budidaya Lele

Budidaya perikanan, lele menjadikan salah satu usaha tambahan keluarga selain dari usaha klontong di pasar tradisional. Bisanis yang dijalani gara2 keterpaksaan ini ditekuni dimasa pensiun bapakku membuatnya menikmati masa pensiun menjadi indah.

Berawal dari tahun 2011-12 sy mencoba iseng2 memulai bisnis lele di belakang rumah, yang kemudia gagal total meskipun modal saat itu lumayan besar. Pasrah menyerahpun akhirnya menghantui dan kolam itu ditanami ikan nila kuning.

 Sampai saat ini ikan nila itu masih ada, karena melihat kemubadziran yang diakibatkan olehku maka bapak mencoba mencari partner yang mengerti tentang lele, akhirnya beliau bertemu dg pak toto dan mulai menjalankan bisnis lele berdua.

Namun hal ini pun kurang berhasil, sampai akhirnya vakum beberapa bulan, karena melihat semakin terbengkalai maka bapakku mencoba membuat kolam yang lebih banyak sekitar 20 kolam kecil yang muat 3000 ekor.

Dan saat itu beliau mulai mendalami dan menekuni seluk beluk hambatan dari budidaya lele. Alhamdulillah sampai saat ini sudah memiliki kolam hampir 30 kolam dengan berbagai variasi ukuran.

Semoga Allah selalu memberkahi rezeki keluarga kami amiiiinnnn....